MEDIABAHANA.COM WAJO — Bupati Wajo HA. Burhanuddin Unru menerima secara langsung Tim Verifikasi Provinsi Kabupaten Sehat di Ruang rapat Bupati Wajo, Senin 28 Januari 2019.
Dalam acara tesebut, Bupati Wajo didampingi Sekda Wajo H. Amiruddin, dan Wakil Ketua Forum Kabupaten Sehat (FKS) Wajo H. Muchlis Mammi.
Tim yang dipimpin oleh Muslimin Rasyid akan berada di kabupaten Wajo selama dua hari untuk melakukan verifikasi. Dimana hari pertama Senin 28 Januari fokus pada verifikasi bedah dokumen. Kemudian hari kedua besok 29 Januari 2019 dengan fokus verifikasi lapangan.

“Hari ini kita fokus verifikasi bedah dokumen dan besoknya fokus verifikasi lapangan untuk mensingkronkan dokumen dengan lapangan,” ujar Muslimin Rasyid.
Dikatakan bahwa, penyelenggaraan Verifikasi tingkat provinsi merupakan salah satu proses yang wajib dilaksanakan provinsi. “Kami datang bukan untuk menilai tapi untuk memverifikasi dan Membina serta sharing agar bagaimana Wajo bisa eksis di dalam penyelenggaraan KKS.
“Selama ini Bapak Bupati Wajo telah berhasil sebagai salah-satu kabupaten di Indonesia. Bahkan tidak lebih dari 40 kabupaten/kota di Indonesia telah mencapai rekor Wistara ketiga kalinya di 2019,” ungkap Muslimin.

Muslimin menjelaskan, kabupaten sehat bukan perlombaan tapi merupakan proses yang tidak bisa berhenti. Kabupaten sehat bukan program baru tetapi program nasional yang Top Down dan Button Up.
Bupati Wajo H. Andi Burhanuddin Unru da mlam sambutan penerimaanya mengatakan sudah 2 kali mempertahankan predikat Kabupaten Sehat Swasti Saba Wistara.
“Mudah-mudahan tahun 2019 ini kembali kita raih penghargaan tertinggi dibidang kesehatan tersebut. Kami harapkan tim verifikasi agar terus melakukan pembinaan agar Wajo mempertahankan penghargaan tersebut,” ujar Bupati Wajo dua periode ini.

Sementara Sekretaris Daerah Kabupaten Wajo H. Amiruddin A mengatakan, kabupaten sehat bukanlah penilaian tapi verifikasi. Hilangkan budaya kerja keras karena ingin dinilai tetapi kita harus kerja ikhlas.
“Ini untuk ketiga kalinya kita masuk di pemilihan kabupaten sehat untuk kembali mepertahankan Swasti Saba Wistara,” ungkapnya.(Advertorial)