MEDIABAHANA.COM WAJO — Banjir melanda Tiga Kecamatan di Kabupaten Wajo. Banjir tersebut akibat luapan air Sungai Walennae. Akibatnya sebanyak 1.682 orang warga yang terkena dampak banjir tersebut.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wajo, H. Alamsyah mengungkapkan kalau ada informasi yang 1.682 warga tersebut mengungsi, itu tidak benar.
“1.682 ini tidak mengungsi, tapi jumlah jiwa yang terdampak banjir di 12 desa dan kelurahan di Wajo,” ungkap Alamsyah, Kamis 24 januari 2019.
Alamsyah menambahkan, sampai sore tadi, baru satu warga yang mengungsi atas nama La Beri warga Desa Ujung Pero Kecamatan Sabbangparu.
Namun meski begitu, Mantan Kabag Kesra Setda Wajo ini mengaku telah menyiapkan tenda dan perahu ke titik-titik lokasi banjir untuk mengantisipasi jika sampai ada warga yang akan mengungsi.
“Kita tetap siapkan tenda, tapi masyarakat kebanyakan minta bantuan perahu,” ungkapnya.
Sekadar diketahui, banjir yang terjadi di Wajo saat ini, berasal dari luapan Sungai Walennae akibat hujan lokal ditambah banjir kiriman dari daerah tetangga.
“Kalau kelender musim di Wajo, sebenarnya musim banjir itu biasanya terjadi akhir bulan April dan Mei. Akan tetapi kerena faktor cuaca extrem sehingga diawal tahun ini 3 Kecamatan terdampak banjir,” tandas Alamsyah.(zah-hs)
Editor : Muh. Hamzah